Pagi sobat TomaTo...
Cuaca pagi ini di Medan adem ayem nih alias mendung.. Anyway, jalan lupa sarapan ya biar bisa fit mengawali hari ini!
Dikutip dari Reader's Digest edisi September 2014.
Dalam ejaan Bahasa Indonesia dikenal "huruf besar" atau "huruf kapital" dan "huruf kecil". Tetapi dalam bahasa Inggris, huruf besar dan huruf kecil dikenal sebagai "uppercase" dan "lowercase".
Penyebutan uppercase dan lowercase tersebut ternyata berawal pada abad ke-17 dan 18.Pada zaman itu pencetakan kertas dilakukan dengan mesin cetak manual, dimana huruf-huruf yang terbuat dari kayu atau besi di simpan di laci atas (uppercase) meja untuk huruf besar dan laci bawah (lowercase) untuk huruf kecil. Sejak itu, kedua istilah itu populer digunakan hingga sekarang tentunya.
Ternyata cukup simpel ya alasannya, hannya karena disimpan dibagian atas laci meja jadinya "uppercase" dan yang disimpan di bagian bawah jadi "lowercase".
Stay Fit and stay tune at asktomato.blogspot.com!
Cuaca pagi ini di Medan adem ayem nih alias mendung.. Anyway, jalan lupa sarapan ya biar bisa fit mengawali hari ini!
Dikutip dari Reader's Digest edisi September 2014.
Dalam ejaan Bahasa Indonesia dikenal "huruf besar" atau "huruf kapital" dan "huruf kecil". Tetapi dalam bahasa Inggris, huruf besar dan huruf kecil dikenal sebagai "uppercase" dan "lowercase".
Penyebutan uppercase dan lowercase tersebut ternyata berawal pada abad ke-17 dan 18.Pada zaman itu pencetakan kertas dilakukan dengan mesin cetak manual, dimana huruf-huruf yang terbuat dari kayu atau besi di simpan di laci atas (uppercase) meja untuk huruf besar dan laci bawah (lowercase) untuk huruf kecil. Sejak itu, kedua istilah itu populer digunakan hingga sekarang tentunya.
Ternyata cukup simpel ya alasannya, hannya karena disimpan dibagian atas laci meja jadinya "uppercase" dan yang disimpan di bagian bawah jadi "lowercase".
Stay Fit and stay tune at asktomato.blogspot.com!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar